Halo . . di post hari ini saya akan membahas tentang mimpi.Saya yakin bahwa anda semua pernah bermimpi.Entah itu mimpi indah atau mimpi buruk.Tapi apakah anda tahu mengapa kita bisa bermimpi.Dan inilah jawabanya
Mari kita mulai dengan mengatakan apa yang bukan menyebabkan kita bermimpi. Mimpi-mimpi kita tidak berasal dari “dunia lain”. Mimpi-mimpi itu bukanlah pesan-pesan dari suatu sumber di luar diri kita. Mimpi-mimpi itu bukanlah penglihatan tentang masa depan, bukan pula ramalan.
Semua mimpi kita ada hubungannya dengan emosi-emosi, ketakutan-ketakutan, kerinduan-kerinduan, kebutuhan-kebutuhan dan kenangan-kenangan kita. Tetapi suatu yang ada di “luar” dapat mempengaruhi apa yang kita impikan. Jika seseorang merasa lapar, atau lelah, atau dingin, mimpi-mimpinya dapat mencakup perasaan ini. Jika selimut kamu terjatuh dari tempat tidur, mungkin kamu akan bermimpi sedang berada di dalam gumpalan es. Bahan impian yang kamu alami nanti malam kemungkinan berasal dari pengalaman-pengalaman yang akan kamu alami hari ini.
Jadi “isi” mimpi kamu berasal dari sesuatu yang mempengaruhi kamu sementara kamu sedang tidur (kamu merasa kedinginan, suara gaduh, perasaan tidak nyaman, dan sebagainya) dan mimpi itu juga dapat menggunakan pengalaman-pengalaman lampau kamu dan dorongan-dorongan dan minat-minat yang kamu miliki sekarang. Inilah sebabnya mengapa anak-anak yang masih sangat kecil mungkin bermimpi tentang tukang sihir dan peri, anak-anak yang lebih besar bermimpi tentang ujian-ujian di sekolah, orang-orang yang lapar bermimpi tentang makanan, prajurit-prajurit yang rindu kampung halaman bermimpi tentang keluarga mereka, dan para narapidana bermimpi tentang kebebasan.
Untuk menunjukkan kepada kamu bagaimana sesuatu terjadi sementara kamu tidur dan keinginan-keinginan atau kebutuhan-kebutuhan kamu semuanya dapat bergabung dalam mimpi, ini ada cerita eksperimen. Seseorang tidur dan punggung tangannya digosokkan dengan sepotong kapas pembalut. Ia bermimpi bahwa ia berada di sebuah rumah sakit dan kekasihnya menjenguknya, dan duduk di atas tempat tidur dan mengusap tangannya!
Ada orang-orang yang dijuluki ahli psikoanalisis yang telah melakukan studi khusus tentang mengapa kita bermimpi dan apa arti mimpi itu. Penafsiran mereka tentang mimpi-mimpi tidak diterima oleh semua orang, tetapi penafsiran itu menawarkan suatu pendekatan yang menarik untuk masalah itu. Mereka berpendapat bahwa mimpi-mimpi adalah ungkapan-ungkapan dari keinginan-keinginan yang tidak terpenuhi, hasrat-hasrat yang gagal. Dengan perkataan lain, mimpi adalah suatu cara untuk memenuhi keinginan kamu.
Selama tidur, menurut teori ini, kekangan-kekangan dalam diri kita juga tidur. Kita dapat mengungkapan atau merasakan apa yang sebenarnya kita inginkan. Jadi, kita melakukannya dalam mimpi dan dengan demikian memberikan jalan keluar untuk keinginan-keinginan kita, dan keinginan-keinginan itu dapat saja merupakan keinginan-keinginan yang bahkan tidak kita ketahui
Nah . . itulah jawabannya.Jadi mimpi bukanlah sebuah pengliahatan,Walau kadang kita pernah merasa berada di suatu keadaan yang benar-benar sama persis dengan mimpi kita.Secara Teori hal tiu Bisa di katakan bahwa kita sudah menembus ruag dan waktu secara tidak sadar.Tapi hal itu bukanlah hal yang bisa dilakukan berulang-ulang.Saya rasa sekian dulu informasi dari saya . . Semoga info ini dapat bermanfaat bagi anda semua dan dapat menambah wawasan kita semua . . TERIMA KASIH . . . . . .
English
Let's start by saying what does not cause us to dream. Our dreams do not come from "another world". The dreams are not messages from a source outside ourselves. The dreams were not the vision of the future, nor forecasts.All the dreams we have to do with the emotions, fears, longings, needs, and our memories. But one that is in the "outside" can affect what we dream. If someone is hungry, or tired, or cold, his dreams may include feelings. If your blanket off the bed, perhaps you will dream was in a lump of ice. Materials dream you went through that night probably came from the experiences that you will experience today.So the "content" of a dream you came from something that affects you while you were sleeping (you feel cold, noise, discomfort, etc.) and the dream can also use your past experiences and impulses and interests you have now. This is why children are very young may be dreaming about witches and fairies, children dream bigger about the exams at school, hungry people who dream about the food, the soldiers who dreamed of homesickness their families, and the prisoners dreamed of freedom.To show you how something happens while you sleep and the desires or needs you all to join in the dream, there is the story of this experiment. Person back to bed and rubbed his hands with a piece of cotton pads. He dreamed that he was in a hospital and his girlfriend visited him, and sat on the bed and rubbed his hands!There are those who dubbed psychoanalysts who have made a special study of why we dream and what they mean. Their interpretation of dreams is not accepted by everyone, but the interpretation was offered an interesting approach to the problem. They argue that dreams are expressions of desires unfulfilled, desires that failed. In other words, the dream is a way to satisfy your desires.During sleep, according to this theory, the confinement-confinement within us sleep well. We can express or feel what we really want. So, we do it in a dream and thus provide an outlet for our desires, and wishes it could be the desires that we do not even know
Thats the information I can give to you . . I hope it can Useful for you . Thank you for reading . . . . . .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar