Sebelumnya saya akan menjelaskan dulu tentang awal Mula PBB . .
SEJARAH
Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) berdiri pada tanggal 24 Oktober 1945 dengan dipelopori oleh lima negara, yaitu: Amerika Serikat, Inggris, Perancis, Rusia, dan Republik Rakyat Cina. Sejarah Berdirinya PBB dilatarbelakangi oleh sebuah cita-cita untuk menciptakan perdamaian diantara negara-negara di dunia setelah sebelumnya mengalami dua peperangan besar. Perang dunia I yang berlangsung antara tahun 1914-1918, dan perang dunia II yang terjadi antara tahun 1939-1945.
Sejarah Terbentuknya PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa) |
Pada tanggal 14 Agustus 1941 Presiden Amerika Serikat saat itu, Franklin
Delano Roosevelt, mengadakan pertemuan dengan Perdana Menteri Inggris,
Winston Churcill. Pertemuan yang berlangsung di atas kapal Augusta yang
berlayar di Samudera Atlantik ini membahas tentang perdamaian dunia dan
rencana untuk menghindarkan korban yang lebih banyak lagi akibat
peperangan. Dalam pertemuan ini lahirlah sebuah kesepakatan yang disebut
dengan Piagam Atlantik.
ISI PIAGAM ATLANTIK
Isi dari Piagam Atlantik tersebut langsung mendapatkan respon positif
dari beberapa negara di dunia. Hal tersebut ditandai dengan diadakannya
sebuah konferensi di kota Washington, Amerika Serikat pada tanggal 1
Januari 1942 yang dihadiri oleh 26 negara yang menyetujui isi Piagam
Atlantik.
Pada awal Agustus 1944 diadakan lagi sebuah konferensi di sebuah gedung bernama Dumbarton Oaks di kota Washington, Amerika serikat. Konferensi tersebut dihadiri oleh wakil-wakil dari Amerika Serikat, Uni Soviet, Britania Raya, dan Republik Rakyat Cina. Pertemuan di Dumbarton Oaks ini membahas tentang rencana pendirian sebuah organisasi global yang disebut United Nation Organization (UNO) atau PBB
Sejak didirikan hingga tahun 2007, sudah tercatat ada 192 negara yang menjadi anggota PBB. Markas pertama PBB berada di San Francisco, namun sejak tahun 1946 sampai sekarang kantor pusatnya terletak di di New York.
Pada awal Agustus 1944 diadakan lagi sebuah konferensi di sebuah gedung bernama Dumbarton Oaks di kota Washington, Amerika serikat. Konferensi tersebut dihadiri oleh wakil-wakil dari Amerika Serikat, Uni Soviet, Britania Raya, dan Republik Rakyat Cina. Pertemuan di Dumbarton Oaks ini membahas tentang rencana pendirian sebuah organisasi global yang disebut United Nation Organization (UNO) atau PBB
Sejak didirikan hingga tahun 2007, sudah tercatat ada 192 negara yang menjadi anggota PBB. Markas pertama PBB berada di San Francisco, namun sejak tahun 1946 sampai sekarang kantor pusatnya terletak di di New York.
Church House adalah sebuah bangunan yang menjadi markas pusat dari
perkumpulan gereja-gereja (Anglikan) di Inggris, terletak di sebelah
selatan dari Dean’s Yard di sebelah Wesminter Abbey di kota London.
Gereja ini pada saat itu diduga kuat menjadi salah satu tempat
berkumpulnya tokoh-tokoh gereja yang menjadi seorang Freemason.
Bangunan ini didisain oleh Sir Herbert Barker, sekitar tahun 1930-an, sebagai pengganti gedung yang terdahulu, yang diresmikan pada tahun 1902 oleh Coorperation of Church House yang berdiri sejak 1888. Bangunan ini dimaksudkan sebagai peringatan perayaan emas 50 tahun bertahtanya Ratu Victoria yang menjadi ratu sejak 1887. Batu pertama pembangunan bangunan ini diletakkan oleh Ratu Mary pada 26 Juni 1937 dan diresmikan oleh Raja George VI pada 10 Juni 1940.
King George VI merupakan pendukung utama dan anggota aktif Craft (Freemason) dan pada tahun 1953 Uskup Anglikan ke XVI juga seorang Freemason (Lihat buku Christianity and Freemasonry; Kirby). Uskup Agung Geoffrey Fisher juga seorang Freemason, termasuk pula Uskup Agung Canterbury (1945-1961).
Selanjutnya, diketahui bahwa istilah “United Nations” dicetuskan pertama kali oleh Franklin D. Roosevelt sewaktu masih berlangsung Perang Dunia II. Sosok Franklin D. Roosevelt perlu diketahui ternyata selain sebagai Presiden Amerika Serikat, ia juga merupakan anggota penting dari Organisasi Yahudi Freemasonry- yang memiliki beberapa organisasi underbow berkedok gerakan sosial dan amal seperti Lions Club dan Rotary Club. Setidaknya terdapat dua catatan mengenai aktivitasnya di organisasi Mason tersebut. Satu sumber menyatakan Rosevelt bergabung dengan sebuah organisasi Lodge pada tanggal 11 Oktober 1911. Sedangkan sumber lain menyatakan ia masuk pada 28 November 1911.
Nama PBB/UNO digunakan secara resmi pertama kali pada 1 Januari 1942. Tujuannya untuk mengikat wakil-wakil Pihak Berseteru kepada prinsip-prinsip Piagam Atlantik serta untuk menerima sumpah dari mereka guna menjaga keamanan Kuasa Paksi. Setelah upaya itu, Pihak Berseteru terus memantapkannya dengan ditandatanganinya kesepakatan-kesepakatan dalam persidangan-persidangan di Moscow, Kaherah dan Taheran sewaktu masih berperang pada tahun 1943. Dari bulan agustus sampai Oktober 1944, wakil-wakil dari Perancis, Republik China, Inggris, Amerika Serikat dan Uni Soviet bertemu untuk memperincikan rancangan-rancangan di Estet Dumbarton Oaks, Washington, D.C.
Dari pertemuan-pertemuan selanjutnya dicapailah rancangan pokok mengenai tujuan, wakil-wakil anggota dari tiap negara, struktur, serta susunan dewan untuk memelihara keamanan dan keselamatan antarbangsa, kerjasama ekonomi dan sosial antarbangsa. Rancangan ini telah dibicarakan dan diperdebatkan oleh beberapa wakil negara dan utusan bangsa.
Pada 25 April 1945, persidangan PBB tentang penyatuan antar bangsa, dimulai di San Francisco. Selain dihadiri oleh wakil-wakil negara juga organisasi umum -termasuknya Lions Club yang diundang khusus untuk menggubah piagam PBB. Tak kurang 50 negara yang menghadiri persidangan ini menandatangani “Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa”. Polandia yang tidak menghadiri persidangan itu diberi satu tempat khusus, baru dua bulan kemudian tepatnya pada 26 Juni wakilnya menandatangani piagam itu.
Selanjutnya, Perserikatan Bangsa Bangsa ditetapkan secara resmi pada 24 Oktober 1945, selepas piagamnya telah diratifikasi oleh lima anggota tetap Dewan Keamanan (DK), yaitu Amerika Serikat, Inggris, Uni Soviet, Perancis, Republik China serta diikuti anggota lainnya yang terdiri 46 negara di Church House, London, Inggris pada 10 Januari 1946 yang diikuti 51 negara.
Kantor Pusat PBB saat ini dibangun di sebelah Sungai East (East River), New York City pada tahun 1949 di atas tanah yang dibeli dari John D. Rockefeller, Jr. dengan dana bersama sebanyak 8.5 juta dollar AS jadi bukan milik Amerika Serikat. John D. Rockfeller pun juga diketahui merupakan anggota Freemason. Arsiteknya dari berbagai bangsa, termasuknya Le Corbusier (Perancis), Oscar Niemeyer (Brazil), dan wakil-wakil dari beberapa negara yang lain. Tim ini diketuai oleh Wallace K. Harrison, Pimpinan Harrison & Abramovitz (NYC). Kantornya dibuka secara resmi pada 9 Januari 1951.
Tokoh-tokoh PBB juga banyak sekali diisi oleh tokoh-tokoh dan pentolan anggota-anggota Freemason dan cabang-cabangnya. Dalam sebuah artikel tercatat nama U Thant (UN Secretary General), Robert Strange McNamara (US Secretary of Defense 1961-1968; President World Bank 1968-1981).
LOGO/LAMBANG PBB (PERSERIKATAN BANGSA-BANGSA)
Bangunan ini didisain oleh Sir Herbert Barker, sekitar tahun 1930-an, sebagai pengganti gedung yang terdahulu, yang diresmikan pada tahun 1902 oleh Coorperation of Church House yang berdiri sejak 1888. Bangunan ini dimaksudkan sebagai peringatan perayaan emas 50 tahun bertahtanya Ratu Victoria yang menjadi ratu sejak 1887. Batu pertama pembangunan bangunan ini diletakkan oleh Ratu Mary pada 26 Juni 1937 dan diresmikan oleh Raja George VI pada 10 Juni 1940.
King George VI merupakan pendukung utama dan anggota aktif Craft (Freemason) dan pada tahun 1953 Uskup Anglikan ke XVI juga seorang Freemason (Lihat buku Christianity and Freemasonry; Kirby). Uskup Agung Geoffrey Fisher juga seorang Freemason, termasuk pula Uskup Agung Canterbury (1945-1961).
Selanjutnya, diketahui bahwa istilah “United Nations” dicetuskan pertama kali oleh Franklin D. Roosevelt sewaktu masih berlangsung Perang Dunia II. Sosok Franklin D. Roosevelt perlu diketahui ternyata selain sebagai Presiden Amerika Serikat, ia juga merupakan anggota penting dari Organisasi Yahudi Freemasonry- yang memiliki beberapa organisasi underbow berkedok gerakan sosial dan amal seperti Lions Club dan Rotary Club. Setidaknya terdapat dua catatan mengenai aktivitasnya di organisasi Mason tersebut. Satu sumber menyatakan Rosevelt bergabung dengan sebuah organisasi Lodge pada tanggal 11 Oktober 1911. Sedangkan sumber lain menyatakan ia masuk pada 28 November 1911.
Nama PBB/UNO digunakan secara resmi pertama kali pada 1 Januari 1942. Tujuannya untuk mengikat wakil-wakil Pihak Berseteru kepada prinsip-prinsip Piagam Atlantik serta untuk menerima sumpah dari mereka guna menjaga keamanan Kuasa Paksi. Setelah upaya itu, Pihak Berseteru terus memantapkannya dengan ditandatanganinya kesepakatan-kesepakatan dalam persidangan-persidangan di Moscow, Kaherah dan Taheran sewaktu masih berperang pada tahun 1943. Dari bulan agustus sampai Oktober 1944, wakil-wakil dari Perancis, Republik China, Inggris, Amerika Serikat dan Uni Soviet bertemu untuk memperincikan rancangan-rancangan di Estet Dumbarton Oaks, Washington, D.C.
Dari pertemuan-pertemuan selanjutnya dicapailah rancangan pokok mengenai tujuan, wakil-wakil anggota dari tiap negara, struktur, serta susunan dewan untuk memelihara keamanan dan keselamatan antarbangsa, kerjasama ekonomi dan sosial antarbangsa. Rancangan ini telah dibicarakan dan diperdebatkan oleh beberapa wakil negara dan utusan bangsa.
Pada 25 April 1945, persidangan PBB tentang penyatuan antar bangsa, dimulai di San Francisco. Selain dihadiri oleh wakil-wakil negara juga organisasi umum -termasuknya Lions Club yang diundang khusus untuk menggubah piagam PBB. Tak kurang 50 negara yang menghadiri persidangan ini menandatangani “Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa”. Polandia yang tidak menghadiri persidangan itu diberi satu tempat khusus, baru dua bulan kemudian tepatnya pada 26 Juni wakilnya menandatangani piagam itu.
Selanjutnya, Perserikatan Bangsa Bangsa ditetapkan secara resmi pada 24 Oktober 1945, selepas piagamnya telah diratifikasi oleh lima anggota tetap Dewan Keamanan (DK), yaitu Amerika Serikat, Inggris, Uni Soviet, Perancis, Republik China serta diikuti anggota lainnya yang terdiri 46 negara di Church House, London, Inggris pada 10 Januari 1946 yang diikuti 51 negara.
Kantor Pusat PBB saat ini dibangun di sebelah Sungai East (East River), New York City pada tahun 1949 di atas tanah yang dibeli dari John D. Rockefeller, Jr. dengan dana bersama sebanyak 8.5 juta dollar AS jadi bukan milik Amerika Serikat. John D. Rockfeller pun juga diketahui merupakan anggota Freemason. Arsiteknya dari berbagai bangsa, termasuknya Le Corbusier (Perancis), Oscar Niemeyer (Brazil), dan wakil-wakil dari beberapa negara yang lain. Tim ini diketuai oleh Wallace K. Harrison, Pimpinan Harrison & Abramovitz (NYC). Kantornya dibuka secara resmi pada 9 Januari 1951.
Tokoh-tokoh PBB juga banyak sekali diisi oleh tokoh-tokoh dan pentolan anggota-anggota Freemason dan cabang-cabangnya. Dalam sebuah artikel tercatat nama U Thant (UN Secretary General), Robert Strange McNamara (US Secretary of Defense 1961-1968; President World Bank 1968-1981).
LOGO/LAMBANG PBB (PERSERIKATAN BANGSA-BANGSA)
Lambang PBB yang menampakkan globe dengan garis lintang dan bujur membentuk 33 kolom. Tak hanya itu, di dalam logo nya pun, terdapat segmen coretan sebanyak 33 juga berupa tebaran ranting dan dedaunan Akasia. Apakah hanya sekedar kebetulan? Simbol nomor 33 adalah melambangkan 33 tingkatan dalam organsasi rahasia Freemasonry produk Yahudi. Pohon akasia, mungkin bisa diartikan dengan ” semak yang membakar” yang Moses (Nabi Musa) temukan di tengah padang pasir dan merupakan kayu yang oleh Tuhan diperintahkan kepada Moses untuk gunakan sebagai bahan Bahtera / Kapal, Meja, dan Tempat Beribadah.
TUJUAN PBB
- Memelihara perdamaian dan keamanan dunia.
- Mengembangkan hubungan persahabatan antarbangsa berdasarkan asas-asas persamaan derajat, hak menentukan nasib sendiri, dan tidak mencampuri urusan dalam negeri negara lain.
- Mengembangkan kerjasama internasional dalam memecahkan masalah-masalah ekonomi, sosial, budaya, dan kemanusiaan.
- Menyelesaikan perselisihan dengan cara damai dan mencegah timbulnya peperangan.
- Memajukan dan menghargai hak asasi manusia serta kebebasan atau kemerdekaan fundamental tanpa membedakan warna, kulit, jenis kelamin, bahasa, dan agama.
- Menjadikan pusat kegiatan bangsa-bangsa dalam mencapai kerja sama yang harmonis untuk mencapai tujuan PBB.
PELANGGARAN-PELANGGARAN YANG TERJADI SAAT BERDIRINYA PBB
Ada banyak bukti, bahwa lahirnya PBB dan segala keputusan dan tindakannya adalah buah dari konsep organisasi bawah tanah Freemasonry produk Yahudi dan kaki tangannya untuk melindungi gerakan zionisme dan kepentingan Eropa Barat serta Amerika Serikat yang merupakan teman mesranya negara zionis Israel. Pelanggaran-pelanggaran tersebut, yaitu sbb:
- Pencetus PBB adalah Franklin D. Roosevelt, seorang masonic dan sekaligus Presiden Amerika Serikat.
- konseptor Piagam PBB adalah Organisasi Yahudi Lions Club yang diundang secara khusus pada 25 April 1945 di San Francisco.
- Lambang PBB berupa gambar bola dunia dengan garis lintang dan bujur membentuk 33 kolom adalah melambangkan 33 tingkatan dalam organsasi rahasia Freemasonry produk yahudi.
- Slogan yang selalu diungkapkan oleh Freemasonry dan Lions Club adalah kebebasan, persaudaraan, dan kesetaraan (versi Yahudi) adalah sama dengan muatan Piagam PBB.
- adanya lembaga keuangan di bawah PBB seperti Bank Dunia dan IMF telah nyata-nyata menerapkan sistem ribawi yang mencekik negara berkembang dan menebalkan kantong negara-negara maju dengan program “pinjaman lunak” jangka panjang yang bunganya bisa naik sampai seratus persen setiap tahunnya karena menggunakan kurs mata uang Amerika dan Eropa. Sedangkan sistem perbankan pertama kali muncul pada abad ke-18 selepas Perang Salib, oleh para “Kesatria Templar” penganut faham Freemasonry. Mereka menumpuk uang dan emas dengan menerapkan sistem chek dan bunga bagi para penziarah yang mengunjungi Kota Yerusalem. Kemudian pada abad berikutnya baru muncul perbankan modern di Inggris milik seorang Yahudi bernama Rockefeller. Mereka memandang masa kejayaan agama telah berakhir dan digantikan Kekuatan Emas dan Penguasaan Informasi.
- adanya “dominasi kekuatan” oleh lima Anggota Tetap Dewan Keamanan PBB yang memiliki Hak Veto adalah bukti nyata kesombongan dan egoisme mereka. Sedangkan Majelis Umum yang secara “hukum” lebih tinggi dimana anggotanya seluruh negara tidak lebih sebagai “penonton” yang tak berdaya dalam setiap kebijakan akhir PBB. Mereka menindas bangsa lemah, memaksakan paket demokrasi dalam setiap negara untuk memudahkan campur tangannya, lalu secara curang melarang kepemilikan dan penggunaan senjata nuklir selain oleh 5 negara tadi dan negara Zionis Israel.
Begitu juga skandal Yahudi dengan PBB, juga sudah bukan rahasia lagi.
Sebelum PBB lahir, Yahudi sudah menguasai lembaga dunia yang semisalnya
ada waktu itu, LBB. Hal ini ditegaskan Nahom Sokolov, seorang pemimpin
Zionis dalam muktamar Zionis tanggal 27 Agustus 1922. Dan peran terbesar
yang telah dimainkan oleh LBB untuk kepentingan Zionis internasional
adalah, keberhasilannya meletakkan batu pertama bagi berdirinya negara
Israel di tanah Palestina. Setelah itu baru lahir PBB melanjutkan peran
yang pernah dimainkan LBB sebelumnya.
Tidak diragukan lagi, bahwa PBB merupakan hasil pemikiran Yahudi sebagaimana pendahulunya LBB. Semenjak hari kelahirannya, Zionis internasional telah menancapkan kukunya di PBB, dimana 60 % dari keseluruhan pegawai PBB adalah Yahudi yang mayoritas memegang posisi penting dan strategis. Sementara jika dibandingkan dengan jumlah penduduk dunia secara keseluruhan, jumlah Yahudi tidak lebih dari 5 %.
Dengan demikian, jelaslah bagaimana pengaruh Zionis internasional di PBB untuk merealisasikan impian dan tujuan politik jahat mereka. Maka ketika negara Yahudi (Israel) ini tidak mematuhi resolusi yang dikeluarkan PBB, lembaga dunia ini hanya bisa berpangku tangan tidak pernah mengambil tindakan tegas. Berbeda halnya bila yang tidak mematuhi resolusi PBB adalah negara Islam, maka tidak pelak lagi seluruh kekuatan dunia akan dikerahkan untuk menghancurkannya.
Tidak diragukan lagi, bahwa PBB merupakan hasil pemikiran Yahudi sebagaimana pendahulunya LBB. Semenjak hari kelahirannya, Zionis internasional telah menancapkan kukunya di PBB, dimana 60 % dari keseluruhan pegawai PBB adalah Yahudi yang mayoritas memegang posisi penting dan strategis. Sementara jika dibandingkan dengan jumlah penduduk dunia secara keseluruhan, jumlah Yahudi tidak lebih dari 5 %.
Dengan demikian, jelaslah bagaimana pengaruh Zionis internasional di PBB untuk merealisasikan impian dan tujuan politik jahat mereka. Maka ketika negara Yahudi (Israel) ini tidak mematuhi resolusi yang dikeluarkan PBB, lembaga dunia ini hanya bisa berpangku tangan tidak pernah mengambil tindakan tegas. Berbeda halnya bila yang tidak mematuhi resolusi PBB adalah negara Islam, maka tidak pelak lagi seluruh kekuatan dunia akan dikerahkan untuk menghancurkannya.
Oke , Mungkin hanya itu yang bisa saya berikan saat ini . . Semoga informasi ini dapat menamabah wawasan kita tentang dunia . . terima kasih telah membaca . .
In English
Hi , In this post I will tell you about the History Of United Nation . . So this is it
HISTORY
United Nations (UN) was established on October 24, 1945 at spearheaded by five countries: the United States, Britain, France, Russia, and the People's Republic of China. The establishment of UN history is motivated by an aspiration to create peace between the countries in the world after experiencing two major wars. World War I, which took place between the years 1914-1918, and World War II that occurred between 1939-1945.The formation history of the UN (United Nations)On August 14, 1941 when the President of the United States, Franklin Delano Roosevelt, had a meeting with the British Prime Minister, Winston Churchill. The meeting, which took place on the ship that sailed Augusta in the Atlantic Ocean is about world peace and a plan to avoid more casualties due to war. In this meeting was born a deal called the Atlantic Charter.
ATLANTIC CHARTER OF CONTENTS
Each bengsa not justified to expand the area.
Every nation has the right to determine their own destiny.
Every nation has the right to participate in international trade.
Create world peace that every nation can live free from fear and poverty.
Contents of the Atlantic Charter immediately received positive responses from several countries in the world. It is marked by the holding of a conference in the city of Washington, United States on January 1, 1942 which was attended by 26 countries approved the content of the Atlantic Charter.
In early August 1944 a conference was held again in a building named Dumbarton Oaks in the city of Washington, United States. The conference was attended by representatives from the United States, Soviet Union, United Kingdom, and the People's Republic of China. Meeting at Dumbarton Oaks is about the plan to build a global organization called the United Nations Organization (UNO) or the United Nations
Since it was founded until 2007, there were already 192 countries that are members of the United Nations. The first United Nations headquarters located in San Francisco, but from 1946 to the present headquarters located in New York.
Church House is a building that became the central headquarters of the association of churches (Anglican) in the UK, located in the south of Dean's Yard next Wesminter Abbey in London. The church at that time strongly suspected to be one gathering place for church leaders to be a Freemason.
The building was designed by Sir Herbert Barker, circa 1930s, in lieu of the previous building, which was inaugurated in 1902 by the Cooperation of Church House which stood since 1888. The building is intended as a celebration of the golden anniversary 50 year reign of Queen Victoria who became queen since 1887. The first stone of this building was laid by Queen Mary on June 26, 1937 and inaugurated by King George VI on June 10, 1940.
King George VI is a major supporter and active member of the Craft (Freemasonry) and in 1953 the Anglican Bishop to XVI was also a Freemason (See book Christianity and Freemasonry; Kirby). Archbishop Geoffrey Fisher was also a Freemason, including the Archbishop of Canterbury (1945-1961).
Furthermore, note that the term "United Nations" was first coined by Franklin D. Roosevelt during World War II is still ongoing. Figure Franklin D. Note Roosevelt apparently apart as President of the United States, it is also an important member of the Organisation-Jewish Freemasonry which has a few impersonate underbow social movement organizations and charities such as the Lions Club and Rotary Club. At least there are two records of its activities in the Mason organization. One source states Rosevelt join an organization Lodge on October 11, 1911. While other sources state he was in on 28 November 1911.
Behalf of the UN / UNO was first officially used on 1 January 1942. The goal is to bind the representatives of parties hostile to the principles of the Atlantic Charter and to accept their oath to safeguard the security of power Paksi. After that effort, continues memantapkannya Party clashed with the signing of agreements in the trials in Moscow, Kaherah and Taheran while still at war in 1943. From the month of August to October 1944, the representatives of France, the Republic of China, United Kingdom, United States and the Soviet Union met to analyze designs in estet Dumbarton Oaks, Washington, DC
Of the subsequent meetings of the principal design goal was reached, representatives from each member state, structure, and composition of the board to maintain the safety and security among nations, economic and social cooperation between nations. This draft has been discussed and debated by representatives of the state and nation representatives.
On 25 April 1945, the UN court on unification between nations, starting in San Francisco. Was attended by representatives of public organizations also state-exclusion Lions Club are specifically invited to compose the UN charter. No less than 50 countries attending this court signed the "Charter of the United Nations". Poland who did not attend the hearing it was given a special place, just two months later, exactly on June 26 representatives signed the charter.
Furthermore, the United Nations was formally established on October 24, 1945, after its charter has been ratified by the five permanent members of the Security Council (UNSC), the United States, Britain, Soviet Union, France, the Republic of China as well as follow other members comprising 46 countries in the Church House, London, England on January 10, 1946, followed 51 countries.
United Nations Headquarters today are built next to the East River (East River), New York City in 1949 on land purchased from John D. Rockefeller, Jr.. with mutual funds as many as 8.5 million U.S. dollars so it does not belong to the United States. John D. Rockefeller was also known to be a member of the Freemasons. Architects from various nations, exclusion of Le Corbusier (France), Oscar Niemeyer (Brazil), and representatives from several other countries. The team is led by Wallace K. Harrison, Chairman Harrison & Abramovitz (NYC). His office was officially opened on January 9, 1951.
UN figures also filled with a lot of figures and frontman members of Freemasonry and its branches. In an article carrying the name U Thant (UN Secretary General), Robert Strange McNamara (U.S. Secretary of Defense from 1961 to 1968; President of the World Bank from 1968 to 1981).
LOGO / SYMBOL UN (UNITED NATIONS)
UN symbol which appeared globe with latitude and longitude lines form a 33 column. Not only that, in its logo, there's a total of 33 segments graffiti also be scattered acacia twigs and foliage. Is it just a coincidence? The symbol represents the number 33 is 33 levels in the organization with secrets of Freemasonry Jewish products. Acacia trees, may be interpreted as "the burning bush" that Moses (Prophet Musa) found in the desert and a timber to which the Lord commanded Moses to use as material Ark / Ship, Table, and The Worship.
PURPOSE UN
Maintaining world peace and security.
Develop friendly relations among nations based on the principles of equality, self-determination and non-interference in the domestic affairs of other countries.
Develop international cooperation in solving problems of economic, social, cultural, and humanitarian.
Settle disputes by peaceful means and prevent war.
Promote and respect human rights and fundamental liberties regardless of color, skin, sex, language, and religion.
Makes the center of the nations in achieving the harmonious cooperation to achieve the UN goals.
VIOLATION-INFRINGEMENT ARISING UNDER THE ESTABLISHMENT United Nations
There is a lot of evidence, that the birth of the United Nations and all decisions and actions are the fruit of the concept of an underground organization products Jewish Freemasonry and his henchmen to protect the Zionist movement and the interests of Western Europe and the United States who is a friend of the Zionist state of Israel lovingly. Such violations, namely as follows:
The UN is the originator of the Franklin D. Roosevelt, a Masonic and also President of the United States.
drafter of the UN Charter is a Jewish organization Lions Club are specifically invited on 25 April 1945 in San Francisco.
UN emblem in the form of a globe image with latitude and longitude lines form a column 33 is symbolized 33 levels in the organization with secrets of Freemasonry Jewish products.
The slogan is always expressed by Freemasonry and the Lions Club is liberty, fraternity, and equality (Jewish version) is equal to the charge of the UN Charter.
the financial institutions of the United Nations such as the World Bank and IMF have obviously apply the usury system and thicken stifling emerging pockets of developed countries with the "soft loan" long-term interest rates can go up to one hundred percent every year since using the exchange rate American and European money. While the banking system first appeared in the 18th century after the Crusades, by the "Knights Templar" adherents understand Freemasonry. They accumulate money and gold by applying the system check and the interest for the pilgrims who visit the city of Jerusalem. Then in the next century the emerging modern banking in the UK owned by a Jew named Rockefeller. They see religion heyday has ended and replaced Gold Strength and Control Information.
the "dominance of power" by the five Permanent Members of the UN Security Council that have veto rights are tangible proof their arrogance and selfishness. While the General Assembly that the "law" is higher where members across the country is no more a "spectator" helpless in every UN policy end. They oppress the weak nations, imposing democracy package in each country to facilitate interference, then fraudulently prohibits possession and use of nuclear weapons by the five countries in addition to earlier and the Zionist state of Israel.
Likewise Jewish scandal with the UN, also is not a secret anymore. Before the United Nations was born, Jewish control of world institutions already existing similar one at the time, LBB. This is confirmed Nahom Sokolov, a Zionist leader in the Zionist conference on August 27, 1922. And the biggest role has been played by LBB for the benefit of the international Zionist is, its success laid the first stone for the establishment of the state of Israel on Palestinian land. After the nascent United Nations continued role LBB ever played before.
No doubt, that the UN is the result of Jewish thought as its predecessor LBB. Since the day of his birth, the international Zionists have put the nails in the UN, where 60% of all UN employees are the majority of Jews who hold positions of strategic importance. While compared to the world population as a whole, the number of Jews is not more than 5%.
Thus, it is clear how the international Zionist influence in the United Nations to realize their dreams and their nefarious political purposes. So when the Jewish state (Israel) does not comply with the resolution issued by the UN, the world body can only stand idly never take decisive action. Unlike the case when that does not comply with the UN resolution is an Islamic country, it is no doubt that the whole force would be deployed to destroy the world.
Okey , I think Just it the information that I can Give to you , I hope This information Can increase Our Knowing About the World . . Thank you for reading
1 komentar:
PBB cuma organisasi yang disetir oleh AS dan kawan-kawan
Posting Komentar